VS BRIKET ARANG (Perencanaan Pendirian Usaha Briket Arang Kelapa di Kota Palembang)

Vincent, Vincent (2022) VS BRIKET ARANG (Perencanaan Pendirian Usaha Briket Arang Kelapa di Kota Palembang). Diploma thesis, Universitas Multi Data Palembang.

[img] Text
1822200033 vincent.pdf

Download (1MB)

Abstract

Indonesia merupakan salah satu negara yang cukup banyak mengalami perkembangan, terutama dibidang kuliner, diberbagai sudut kota-kota besar UMKM kuliner dapat kita jumpai. Peminat unit usaha kuliner ini sangat banyak sekali sehingga dapat mengurangi pengangguran yang ada di Indonesia. Terdapat beberapa UMKM kuliner memanfaatkan Arang sebagai sarana dalam proses memasak, seperti sate, ayam bakar, dan ikan bakar, Kelempang, Salai yang merupakan makanan khas dari Indonesia. Sate merupakan makanan khas Indonesia. Sate diolah dengan cara dibakar pada alat pemanggang. Penjualan sate banyak dijumpai di pujasera makanan dan festival makanan yang menetap khususnya pada lokasi semi outdoor dan outdoor. Pada area penjualan ini, sate yang dibakar dalam jumlah banyak dan harus dalam waktu yang lebih cepat. Kadar asap yang dihasilkan oleh panggangan arang dalam jumlah banyak dapat mengganggu lingkungan di sekitar penjualan dan dapat mengganggu sistem pernapasan manusia. VS Briket Arang merupakan usaha yang bergerak dibidang perdagangan yang menjual briket arang dari tempurung kelapa, yang rencananya akan dipasarkan ke restoran dan UMKM yang menggunakan arang sebagai media masak untuk produk nya, VS Briket Arang berupaya memperkenalkan Briket arang kelapa ini agar digunakan di restoran-restoran , UMKM bahkan supermarket di kota Palembang, hal ini di lakukan bukan tanpa alasan, dilihat dari kelebihan dari briket arang kelapa ini sangat lah banyak di banding dengan penggunaan arang biasa keunggulan penggunaan VS briket batok kelapa adalah daya pemakaiannya, Berbeda dengan arang kayu atau bahan bakar lain yang mudah habis atau cepat terbakar, briket arang batok kelapa memiliki daya guna yang lama karena tidak cepat habis saat dibakar, dalam proses pembakaran briket arang tidak memiliki serbuk yang beterbangan dan juga asap yang di hasilkan briket arang tidak sebanyak arang biasa hal ini juga dapat mengurangi polusi asap di kota Palembang, penggunaan briket arang batok kelapa juga dinilai lebih aman dibanding arang biasa, karena memiliki tingkat daya bakar yang lambat. Berdasarkan Survei yang sudah di lakukan kepada 52 responden yang memiliki usaha dengan menggunakan arang sebagai media memasak mengenai tanggapan tentang perancanaan pendirian VS Briket arang di kota Palembang dengan menggunakan media Google form, minat beralih dari arang biasa ke briket arang. Responden yang memilih berminat terdiri dari 41 orang 78,8% dan responden yang memilih tidak tertarik terdiri dari 11 orang atau 21.2%. VS Briket Arang rencananya akan menggunakan dua lokasi milik keluarga Penulis, yang pertama berlokasi di sungai buaya Palembang befungsi menjadi tempat produksi, alasan Penulis memilih lokasi ini karena jauh dari pemukiman warga sehingga tidak mengganggu masyarakat sekitar dalam proses produksi, yang kedua berlokasi di jalan mayor salim batubara (sekip) Palembang dalam bentuk ruko yang berfungsi sebagai toko penjualan, lokasi ini sangat terbilang strategis dan termasuk dalam daerah tengah kota Palembang. Aspek organisasi dan manajemen dari VS Briket Arang terdiri dari 1 orang untuk penjualan dan 3 orang untuk produksi. Aspek keuangan, modal awal yang dibutuhkan VS Briket Arang sebesar Rp 285.968.000 yang memiliki jangka waktu (Payback Period) pengembalian modal selama 1 tahun 6 bulan 24 hari dan memperhitungkan kelayakan usaha VS Briket Arang dengan Net Present Value (NPV) VS Briket Arang sebesar Rp 219.823.585 yang dapat dikatakan layak karena NPV > 0, Internal Rate of Return (IRR) VS Briket Arang sebesar 36.2%% yang dapat dikatakan layak karena IRR > dari suku bunga Bank Indonesia yang berlaku yaitu 3,50%, Average Rate of Return (ARR) VS Briket Arang sebesar 202% lebih besar dari standar yaitu 100%, sehingga VS Briket Arang dapat dikatakan layak untuk dijalankan, Profitability Index (PI) VS Briket Arang sebesar 1,8 > 1 yang berarti layak untuk dijalankan, karena nilai Profitability Index lebih besar dari 1. Dapat disimpulkan bahwa usaha jasa VS Briket Arang dikatakan layak atau dapat diterima

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: -
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
H Social Sciences > HC Economic History and Conditions
Divisions: Fakultas Ilmu Ekonomi dan Bisnis > Manajemen
Depositing User: Nur Saadah
Date Deposited: 28 Sep 2022 11:47
Last Modified: 28 Sep 2022 11:47
URI: http://rama.mdp.ac.id:84/id/eprint/181

Actions (login required)

View Item View Item